Marc-Andre ter Stegen tengah berada dalam situasi paling sulit sepanjang karier internasionalnya. Statusnya sebagai kandidat utama penjaga gawang Timnas Jerman kini berada di ujung tanduk. Jika kondisinya tidak berubah, mimpi tampil di Piala Dunia 2026 bisa sirna begitu saja. Dibawah ini akan ada pembahasan tentang berita olahraga Indonesia menarik lainnya di INDONESIA SCORE

Masalah utama Ter Stegen bukan pada kualitas, melainkan minimnya menit bermain bersama Barcelona. Setelah pulih dari operasi punggung, ia justru kalah bersaing dengan Joan Garcia yang dipercaya pelatih Hansi Flick sebagai kiper utama. Kondisi ini membuat Ter Stegen lebih sering duduk di bangku cadangan.
Bagi Timnas Jerman, situasi tersebut sangat mengkhawatirkan. Federasi menilai bahwa kiper utama harus memiliki ritme pertandingan yang konsisten. Tanpa jam terbang reguler, sulit bagi Ter Stegen untuk mempertahankan posisinya di level internasional.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Ultimatum Tegas dari Rudi Voller
Direktur olahraga Timnas Jerman, Rudi Voller, menyampaikan peringatan keras tanpa basa-basi. Ia menegaskan bahwa Ter Stegen harus bermain secara reguler jika ingin tetap masuk rencana tim nasional menuju Piala Dunia 2026.
Voller bahkan menyarankan agar Ter Stegen mempertimbangkan hengkang dari Barcelona jika situasi tidak berubah. Baginya, lokasi bermain bukan masalah utama, yang terpenting adalah sang kiper berada di lapangan setiap pekan dan menunjukkan performa terbaiknya.
Meski demikian, Voller tetap menyimpan harapan besar. Ia ingin Ter Stegen akhirnya mendapatkan kesempatan besar di Piala Dunia, setelah bertahun-tahun berada di bawah bayang-bayang Manuel Neuer. Namun, harapan itu hanya bisa terwujud jika Ter Stegen berani mengambil keputusan penting.
Baca Juga: Rumor Transfer: Manchester United Menatap Gelandang Inggris Sebagai Target Utama
Persaingan Kiper yang Semakin Ketat

Tekanan terhadap Ter Stegen semakin besar karena munculnya pesaing baru yang tampil impresif. Oliver Baumann menjadi salah satu nama yang mencuri perhatian setelah menunjukkan performa stabil saat dipercaya menjaga gawang Jerman.
Pelatih Julian Nagelsmann menegaskan bahwa persaingan posisi penjaga gawang sangat terbuka. Tidak ada tempat aman bagi siapa pun, termasuk Ter Stegen. Semua keputusan akan didasarkan pada performa nyata, bukan reputasi masa lalu.
Meski komunikasi antara Ter Stegen dan staf pelatih timnas tetap berjalan baik, hal itu tidak cukup. Nagelsmann dan tim pelatih membutuhkan bukti di lapangan. Tanpa menit bermain, peluang Ter Stegen perlahan akan tergerus oleh kiper lain yang lebih aktif.
Dilema Pribadi di Tengah Tekanan Karier
Di tengah tekanan profesional, Ter Stegen juga menghadapi dilema pribadi yang berat. Agen sang kiper sebenarnya sudah berupaya mencarikan klub baru untuk peminjaman demi menyelamatkan karier internasionalnya.
Namun, Ter Stegen memilih bertahan di Barcelona. Keputusan ini dipengaruhi oleh urusan keluarga, khususnya proses perebutan hak asuh anak. Ia ingin tetap dekat dengan keluarganya dan menjaga stabilitas kehidupan pribadi. Pilihan tersebut menjadi perjudian besar. Ter Stegen kini harus menyeimbangkan ambisi tampil di Piala Dunia dengan tanggung jawab sebagai ayah.
Waktu terus berjalan, dan setiap keputusan yang diambil akan menentukan apakah ia masih memiliki masa depan bersama Timnas Jerman atau harus merelakan mimpi terbesar dalam kariernya. Manfaatkan waktu luang Anda untuk mengeksplor berita bola menarik lainnya di indoskorupdate.com.

