Manchester United bidik gelandang Crystal Palace, Adam Wharton, sebagai bagian dari perombakan lini tengah di bawah manajer baru, Ruben Amorim.
Langkah ini dilakukan karena masa depan Casemiro di Old Trafford yang tidak pasti. Meskipun pemain Brasil itu menyatakan keinginannya untuk menghabiskan kontraknya. Simak terus untuk pembahasan yang lebih menarik dari sepak bola, yang telah kami rekomendasikan untuk anda kunjungi hanya di INDONESIA SCORE.
Latar Belakang Transfer
Manchester United diperkirakan akan mengalami perubahan signifikan di bawah kepemimpinan manajer baru, Ruben Amorim, dan lini tengah menjadi fokus utama perombakan tim. Performa lini tengah yang kurang konsisten dalam beberapa musim terakhir membuat manajemen klub bertekad untuk melakukan penyegaran. Baik melalui penjualan pemain yang ada maupun perekrutan pemain baru yang lebih sesuai dengan visi taktik Amorim.
Salah satu prioritas utama adalah mencari pengganti potensial untuk Casemiro, yang meskipun memiliki pengalaman dan kualitas. Performanya dinilai tidak lagi sepadan dengan ekspektasi dan gajinya yang tinggi. Christian Eriksen diperkirakan akan meninggalkan klub saat kontraknya berakhir, dan Casemiro juga tidak masuk dalam rencana jangka panjang Amorim. Eriksen, yang didatangkan dengan harapan memberikan kreativitas di lini tengah, gagal memberikan dampak yang signifikan.
Sementara itu, Casemiro, yang awalnya diharapkan menjadi jangkar lini tengah yang kokoh, mulai menunjukkan penurunan performa seiring bertambahnya usia. Akibatnya, United berencana untuk merekrut gelandang yang dapat menambahkan kreativitas, energi, dan disiplin taktis ke dalam tim. Adam Wharton muncul sebagai target potensial untuk mengisi kekosongan ini.
Pemain muda Crystal Palace ini dinilai memiliki potensi besar untuk berkembang dan menawarkan kombinasi antara kemampuan bertahan yang solid dan visi bermain yang kreatif. Dengan usia yang masih muda, Wharton diharapkan dapat menjadi investasi jangka panjang bagi klub dan menjadi bagian penting dari lini tengah Manchester United di masa depan. Minat United terhadap Wharton menunjukkan keseriusan klub dalam meremajakan skuad dan membangun tim yang kompetitif di bawah arahan Ruben Amorim.
Jangan ketinggalan momen seru Timnas Indonesia. Segera download aplikasi ShotsGoal dan dapatkan live streaming tanpa iklan serta jadwal pertandingan real-time. Gratis.
Minat dari Klub Lain
Ketertarikan terhadap Adam Wharton tidak hanya datang dari Manchester United, tetapi juga dari beberapa klub besar lainnya di Eropa. Juventus, raksasa Serie A Italia, dikabarkan tertarik untuk mengamankan jasanya sebagai bagian dari upaya mereka untuk meremajakan lini tengah mereka. Selain itu, dua klub Liga Primer Inggris, Arsenal dan Liverpool, juga disebut-sebut memantau perkembangan Wharton dengan saksama.
Ketertarikan dari klub-klub besar ini menunjukkan betapa tingginya penilaian terhadap potensi dan kualitas yang dimiliki oleh Wharton. Arsenal, yang dikenal dengan gaya bermain menyerang dan berbasis penguasaan bola, melihat Wharton sebagai pemain yang ideal untuk mengisi lini tengah mereka. Kemampuan Wharton dalam mendikte tempo permainan dan memberikan umpan-umpan akurat dinilai cocok dengan filosofi bermain yang diterapkan oleh manajer Mikel Arteta.
Sementara itu, Liverpool juga membutuhkan pemain yang dapat memberikan kreativitas dan energi di lini tengah mereka, dan Wharton dianggap sebagai salah satu opsi yang menjanjikan. Meskipun ada minat dari klub-klub lain, Manchester United tampaknya menjadi yang terdepan dalam perburuan Wharton.
Kehadiran manajer baru, Ruben Amorim, yang dikenal dengan gaya taktisnya yang menuntut lini tengah yang dinamis dan kreatif, menjadi daya tarik tersendiri bagi Wharton. Selain itu, prospek untuk bermain di klub sebesar Manchester United dan bersaing untuk meraih gelar juara juga menjadi faktor yang dapat memengaruhi keputusan Wharton.
Profil Adam Wharton
Adam Wharton adalah seorang gelandang muda berbakat yang saat ini bermain untuk Crystal Palace di Liga Primer Inggris. Lahir pada tanggal 6 Februari 2004, Wharton telah menunjukkan potensi yang signifikan sejak bergabung dengan Palace pada bulan Januari tahun lalu, setelah sebelumnya menimba ilmu di akademi Blackburn Rovers.
Kemampuannya dalam mengolah bola, visi bermain yang baik, dan ketenangan dalam tekanan membuatnya menjadi salah satu prospek paling menarik di sepak bola Inggris saat ini. Wharton dikenal karena kemampuannya dalam mendikte tempo permainan dari lini tengah. Ia memiliki kemampuan passing yang akurat dan visi yang baik dalam melihat celah di pertahanan lawan. Selain itu, Wharton juga memiliki kemampuan dribbling yang cukup baik dan berani mengambil inisiatif untuk membawa bola ke depan.
Meskipun lebih sering bermain sebagai gelandang tengah, Wharton juga mampu bermain sebagai gelandang bertahan, menunjukkan fleksibilitas taktis yang berharga bagi tim. Meskipun sempat absen selama lebih dari tiga bulan karena operasi pangkal paha, Wharton telah kembali beraksi dan menunjukkan potensinya. Ia telah membuat sejumlah penampilan impresif untuk Crystal Palace, menarik perhatian dari beberapa klub besar di Inggris dan Eropa.
Baca Juga: Pelatih Dewa United Kurang Keyakinan Bisa Kejar Persib di Jalur Juara BRI Liga 1
Alasan Manchester United Mengincar Wharton?
Ada beberapa alasan kuat yang mendasari ketertarikan Manchester United terhadap Adam Wharton. Pertama, kebutuhan mendesak untuk memperkuat lini tengah menjadi faktor utama. Dengan potensi kepergian Christian Eriksen dan penurunan performa Casemiro. United kekurangan pemain dengan kemampuan teknis dan visi bermain yang memadai untuk mengontrol lini tengah.
Wharton, dengan kemampuan passing progresifnya dan kemampuannya menciptakan peluang, dipandang sebagai solusi potensial untuk mengatasi masalah ini. Sistem permainan yang diterapkan Crystal Palace memiliki kemiripan dengan gaya yang mungkin diadopsi oleh Ruben Amorim di Manchester United. Crystal Palace, di bawah asuhan manajer Oliver Glasner, sering kali menggunakan formasi yang menekankan pada transisi cepat dan permainan yang terorganisir.
Wharton, sebagai bagian integral dari sistem ini, telah menunjukkan kemampuannya untuk beradaptasi dengan berbagai peran di lini tengah. Membuatnya menjadi pemain yang serbaguna dan berpotensi cocok dengan taktik Amorim. Penampilan apik Wharton saat menghadapi Manchester United menjadi bukti nyata kemampuannya.
Pada pertandingan yang dimenangkan Crystal Palace dengan skor telak 4-0, Wharton tampil impresif dan memberikan assist. Kemampuannya untuk tampil baik di bawah tekanan dan melawan tim-tim besar semakin meyakinkan manajemen United bahwa ia memiliki mentalitas dan kualitas yang dibutuhkan untuk sukses di Old Trafford.
Masa Depan Casemiro
Masa depan Casemiro di Manchester United saat ini diliputi ketidakpastian. Meskipun sang pemain menyatakan keinginannya untuk menghabiskan sisa kontraknya di Old Trafford. Performa Casemiro yang kurang memuaskan di bawah asuhan manajer baru, Ruben Amorim, ditambah dengan usianya yang semakin bertambah. Membuat klub mempertimbangkan untuk melepasnya pada bursa transfer musim panas mendatang.
Keputusan ini juga didorong oleh keinginan untuk meremajakan skuad dan mengurangi beban gaji. Mengingat Casemiro merupakan salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di klub. Kontrak Casemiro dengan Manchester United masih berlaku hingga tahun 2026, dengan gaji mencapai £350.000 per minggu.
Namun, dengan performanya yang menurun dan kebutuhan klub untuk melakukan perubahan, Manchester United terbuka untuk mendengarkan tawaran dari klub lain. Liga Pro Saudi dan Liga Sepak Bola Utama disebut-sebut sebagai destinasi potensial bagi pemain asal Brasil tersebut, meskipun belum ada tawaran konkret yang diajukan.
Kesimpulan
Manchester United sedang dalam proses membangun kembali skuad mereka di bawah Ruben Amorim, dan Adam Wharton muncul sebagai target potensial untuk memperkuat lini tengah. Dengan kemampuan kreatif dan adaptasi taktisnya, Wharton dapat menjadi pengganti yang ideal untuk Casemiro. Namun, United akan menghadapi persaingan dari klub lain yang juga tertarik pada pemain muda berbakat ini.