Paul Pogba akhirnya melakoni debutnya di AS Monaco pada hari Sabtu, menandai penampilan pertamanya dalam lebih dari dua tahun. Gelandang berusia 32 tahun ini masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-85 dalam laga Liga Prancis melawan Rennes, yang berakhir dengan kekalahan 4-1 bagi Monaco. Kehadiran Pogba disambut tepuk tangan meriah dari para pendukung di Roazhon Park.
Kembalinya Pogba ke lapangan menandai akhir dari masa sulit dalam kariernya. Ia sempat mengalami cedera panjang, masalah di luar lapangan, dan terkena larangan bermain akibat doping. Penampilan singkatnya di pertandingan ini memberikan motivasi dan harapan baru bagi gelandang Prancis tersebut.
Pogba menyatakan kegembiraannya setelah laga, mengatakan bahwa sepak bola belum berakhir baginya. Ia mengaku tersentuh melihat dukungan dari para penggemar yang memberikan tepuk tangan saat ia masuk ke lapangan, sebuah momen emosional setelah perjuangan panjangnya kembali ke lapangan.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Karier Gemilang yang Terhenti
Sebelum mengalami kesulitan, Paul Pogba adalah salah satu gelandang paling menonjol di dunia. Ia membantu Prancis menjuarai Piala Dunia 2018, termasuk mencetak gol di final melawan Kroasia. Di level klub, Pogba menghabiskan sebagian besar kariernya di Manchester United dan Juventus, bahkan menjadi pemain termahal dunia saat pindah ke United pada 2016 dengan biaya 105 juta euro.
Namun, karier Pogba mulai terhambat setelah mengalami cedera berkepanjangan dan masalah di luar lapangan. Puncak kesulitannya terjadi pada Februari 2024 ketika ia terkena larangan empat tahun dari pengadilan anti-doping Italia. Larangan ini kemudian dikurangi menjadi 18 bulan oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga pada Oktober 2024, membuka jalan bagi kembalinya Pogba ke lapangan.
Kembalinya Pogba menjadi simbol perjuangan dan determinasi. Dari masa sulit yang panjang, ia mampu bangkit dan menandatangani kontrak dua tahun dengan Monaco, siap untuk memulai babak baru dalam kariernya.
Baca Juga: PSG: Dominasi Tak Terkalahkan di Sepak Bola Prancis
Persiapan dan Kondisi Fisik
Pogba baru saja pulih dari cedera pergelangan kaki ringan dan mengikuti latihan bersama Monaco selama jeda internasional sebelum debutnya. Meskipun baru bermain singkat, ia menegaskan pentingnya pekerjaan tambahan untuk mencapai kondisi fisik optimal.
Ia menyadari masih ada proses adaptasi yang harus dilalui, termasuk membangun stamina untuk bermain penuh 90 menit. Latihan intensif dan disiplin menjadi kunci agar ia bisa memberikan kontribusi maksimal bagi tim.
Tim Monaco sendiri memberikan dukungan penuh bagi Pogba. Kehadirannya di lapangan tidak hanya menambah kualitas tim, tetapi juga memberikan semangat bagi rekan-rekannya untuk meraih hasil positif di Liga Prancis.
Harapan Baru di Monaco
Debut Pogba di Monaco menandai awal baru yang menjanjikan dalam kariernya. Ia berharap bisa kembali menjadi pemain kunci, membantu tim, dan menampilkan performa terbaiknya di lapangan. Tekadnya untuk bangkit setelah dua tahun absen menunjukkan mental juara yang dimilikinya.
Pogba berjanji akan bekerja keras untuk kembali bugar sepenuhnya, meningkatkan performa, dan memberikan kontribusi maksimal. Ia menegaskan bahwa sepak bola tetap menjadi passion utamanya, dan ia siap menghadapi tantangan baru dengan Monaco.
Kembalinya Pogba juga menjadi inspirasi bagi penggemar dan pemain muda, bahwa ketekunan dan kerja keras mampu membawa seseorang kembali ke puncak setelah menghadapi masa sulit. Monaco kini memiliki Pogba sebagai aset berharga dalam upaya meraih prestasi di liga. Nantikan terus kabar terbaru seputar sepak bola lainnya hanya di indoskorupdate.com.